Rumus Trigonometri Sudut Ber-relasi - Untuk dapat memahami nilai perbandingan trigonometri dari suatu sudut, sebaiknya kalian mempelajari konsep sudut ber-relasi. Apabila sudut tersebut adalah sudut istimewa maka kita akan lebih mudah untuk bisa menentukan nilai perbandingan trigonometri dari sudut tersebut. Namun, apabila sudut itu bukanlah termasuk kedalam sudut istimewa kita juga tetap bisa menemukan perbandingan trigonometrinya dengan menggunakan prinsip-prinsip di dalam sudut ber-relasi. Coba perhatikan identitas trigonometri berikut ini:
Ada beberapa rumus yang dapat digunakan untuk menentukan perbandingan trigonometri pada sudut ber-relasi (sudut dari kuadran I sampai IV). pada artikel kali ini rumus matematika dasar tidak akan menjelaskan rumus-rumus tersebut satu-persatu karena di sini kita hanya akan belajar tentang cara mudah menghafal rumus-rumus tersebut. seperti kita ketahui bahwa rumus trigonometri untuk sudut ber-relasi terdiri dari (900 ± a0), (1800± a0), (2700 ± a0), (n.3600 ± a0), dan (- a0)
Sekarang mari kita anggap sudut 900, 1800, 2700, dan 3600 mewakili tiap kuadran yang ada, jadi:
900 untuk kuadran I
1800 untuk kuadran II
2700 untuk kuadran III
3600 untuk kuadran IV
Pola Relasi Sudut
Ketika kita berurusan dengan sudut-sudut yang mewakili area kuadran I dan III (kuadran ganjil) maka untuk menentukan nilai perbandingan trigonometri sudut lain dengan menggunakan rumus (900 ± a0), dan (2700 ± a0). Sehingga berlakulah:
sin = cos
cos = sin
cosec = sec
sec = cosec
tan = cotan
cotan = tan
Sementara itu, ketika kita menggunakan sudut yang mewakili area kuadran II dan IV (kuadran genap) maka untuk menentukan nilai perbandingan trigonometri sudut lain dengan menggunakan rumus (1800 ± a0), dan (n.3600 ± a0) berlakulah:
sin = sin
cos =cos
cosec = cosec
sec = sec
tan = tan
cotan = cotan
Catatan: tanda positif dan negatif pada nilai trigonometrinya disesuaikan dengan aturan ASTC.
Apakah yang dimaksud dengan ASTC?
ASTC adalah singkatan yang dibuat untuk mempermudah dalam menghafal nilai positif dan negatif pada trigonometri. AST adalah All, Sinus, Tangen, dan Cosinus. A mewakili kuadran I, S mewaikil Kuadran II, T mewakili kuadran III, dan C mewakili kuadran IV. Dapat juga dituliskan sebagai berikut:
All - I = artinya, pada kuadran I semua nilai trigonometri bernilai positif.
Sinus - II = Artinya pada kuadran II hanya nilai Sinus dan Cosecan yang memiliki nilai positif.
Tangen - III = Artinya pada kuadran III hanya nilai tangen dan cotangen yang memiliki nilai positif.
Cosinus - IV = Artinya pada kuadran IV hanya nilai Cosinus can Secan yang memiliki nilai positif.
Contoh Soal 1:
Coba nyatakan perbandingan beberapa trigonometri berikut ini dalam perbandingan trigonometri sudut relasinya:
A. Sin 540
B. Cos 1350
Pembahasan:
A. Sin 540berada pada kuadran I => nilai sin-nya positif (+)
Sin 540 = (900 - 360)
Maka sin 540 = sin (900- 360)
Sin 540 = cos 360
Karena pada (90 - a) berlaku aturan sin=cos
B. 1350berada pada kuadran II => nilai cos-nya negatif karena pada kuadran ini hanya Sinus dan Cosecan yang bernilai positif.
1350= (900 + 450) = (1800 - 450)
Karena pada (900 + a0) berlaku aturan cos = sin
Maka cos 1350= -sin 450
Karena pada (1800 - a0) berlaku aturan cos = cos
Maka cos 1350= cos (1800 - 450)
Cos 1350= -cos 450
Demikianlah Tips Cara Mudah Menghafal Rumus Trigonometri Sudut Ber-relasi semoga artikel yang diberikan oleh rumus matematika dasar di atas bisa bermanfaat.
No comments